Puisi : Semusim beranjak pergi
Semusim beranjak pergi
meninggalkan bias-bias
kenangan pada sebuah
rumah mungil beratap cinta
menyisakan selaksa senyum
yang terbayang lewat
potret usang seorang gadis manis
terbaluti kerudung biru
Semusim beranjak pergi
dan menanti musim tanpa cahaya
memendarkan kerinduan
memasung diri dalam kesendirian
membangun retakan nasib
dalam ruang imaji
dan dalam pemberontakan hati
dia akan selalu tersenyum
meninggalkan bias-bias
kenangan pada sebuah
rumah mungil beratap cinta
menyisakan selaksa senyum
yang terbayang lewat
potret usang seorang gadis manis
terbaluti kerudung biru
Semusim beranjak pergi
dan menanti musim tanpa cahaya
memendarkan kerinduan
memasung diri dalam kesendirian
membangun retakan nasib
dalam ruang imaji
dan dalam pemberontakan hati
dia akan selalu tersenyum