« Home | Seruling Malam I (Sebuah Puisi) » | BULAN SEPEREMPAT (Sebuah Cerpen) » | LUKISAN JEMARI TAK BERKUKU (Sebuah Cerpan) » | DIALOG DUA HATI » | Istikhfar ( sebuah Puisi) » | Perempuan Mencinta (Sebuah Puisi) » | Lelaki Kecilku ( Sebuah Puisi) » | Kegelisahan (Sebuah Puisi) » | Kecapi Tak Berdawai ( Sebuah Puisi) » | RINDU KEBISUAN ( Sebuah Prosa Liris) »

Seruling Malam II (Sebuah Puisi)

Kulantunkan sebuah melodi
Tentang gadis yang engkau sanjungi
Tentang harapan keagungan kaumku
Tentang perempuan yang selembut melati

Kulantunkan melodi mimpi
Diantara nada-nada seruling malam
Untuk mengenang seorang kawan
Yang dulu bernyanyi bersamaku
Saat dogma melarang kaumku
Menyeru dalam lagu

Makassar, 19 Oktober 2005